![]() |
| Gambar hanya animasi |
Lenteraindonesia.co.id, Surabaya - Beredar kabar tentang adanya seorang pria berinisial RAPC ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Benowo di ITC Mall Jalan Gembong Surabaya karena diduga sebgai pelaku penyalahguna narkoba pada hari Minggu (09/11/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Dari kabar yang berkembang, dalam penangkapan terhadap pria yang berprofesi berjualan batik di ITC Mall tersebut, pihak kepolisian mendapati barang bukti narkoba golongan 1 jenis sabu paket hemat (Pahe) senilai Rp. 200.000an.
Namun kabar mengejutkan berhembus. Dimana, pria asal daerah Kenjeran tersebut sudah dapat menghirup udara segar dengan adanya dugaan penggelontoran anggaran hingga puluhan juta.
Namun sayang, hingga sampai saat ini, tidak ada keterangan resmi dari pihak Polsek Benowo, baik dari Kapolsek Benowo, Kompol Ikbal dan juga Kanit Reskrim Polsek Benowo, Ipda Budi Catur.
Kedua Pejabat Utama di Polsek Benowo teraebut enggan membalas konfirmasi awak media melalui pesan Whatsaapp, Rabu (12/11/2025) siang.
Tentu bungkamnya 2 Pejabat di Polsek Benowo ini menjadi tanda tanya besar bagi masyarakat. Apakah benar kejadian tersebut terjadi di Polsek Benowo.
Jika tidak terjadi peristiwa tersebut di Polsek Benowo, seharusnya Kapolsek Benowo dan Kanit Reskrim Polsek Benowo menjawab konfirmasi awak media untuk meluruskan kabar tersebut.,Surabaya, - Beredar kabar tentang adanya seorang pria berinisial RAPC ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Benowo di ITC Mall Jalan Gembong Surabaya karena diduga sebgai pelaku penyalahguna narkoba pada hari Minggu (09/11/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Dari kabar yang berkembang, dalam penangkapan terhadap pria yang berprofesi berjualan batik di ITC Mall tersebut, pihak kepolisian mendapati barang bukti narkoba golongan 1 jenis sabu paket hemat (Pahe) senilai Rp. 200.000an.
Namun kabar mengejutkan berhembus. Dimana, pria asal daerah Kenjeran tersebut sudah dapat menghirup udara segar dengan adanya dugaan penggelontoran anggaran hingga puluhan juta.
Namun sayang, hingga sampai saat ini, tidak ada keterangan resmi dari pihak Polsek Benowo, baik dari Kapolsek Benowo, Kompol Ikbal dan juga Kanit Reskrim Polsek Benowo, Ipda Budi Catur.
Kedua Pejabat Utama di Polsek Benowo teraebut enggan membalas konfirmasi awak media melalui pesan Whatsaapp, Rabu (12/11/2025) siang.
Tentu bungkamnya 2 Pejabat di Polsek Benowo ini menjadi tanda tanya besar bagi masyarakat. Apakah benar kejadian tersebut terjadi di Polsek Benowo.
Jika tidak terjadi peristiwa tersebut di Polsek Benowo, seharusnya Kapolsek Benowo dan Kanit Reskrim Polsek Benowo menjawab konfirmasi awak media untuk meluruskan kabar tersebut
(Punk)




